BTNKT: Wisman Mulai Ramai ke Togean
Wisman ramai ke Togean, sulawesitoday parigi moutong – Balai Taman Nasional Kepulauan Togean (BTNKT) sebut Wisatawan mancanegara atau Wisman mulai ramai berkunjung ke Togean.
“Kunjungan mulai ramai usai pelonggaran kebijakan protokol kesehatan covid19,” ungkap Kepala BTNKT, Bustang, di Kota Palu, Selasa 19 Juli 2022.
Sektor pariwisata di Kepulauan Togean kata dia, mulai bangkit usai dua tahun terakhir kurang pengunjung karena pandemi covid19.
Mulai Januari sampai pertengahan Juni 2022 kata dia, terdata 188 wisatawan mancanegara
Baca juga: Babinsa Koramil 1306-08 Parigi Tanam Jagung 2 Hektar di Tomoli
“Mulai ramai, tingkat kunjungan Wisman ke wisata Togean, Kabupaten Tojo Una-una,” tuturnya.
Ia menyebut, peran dari kebijakan pelonggaran perjalanan orang keluar-masuk dari pemerintah pusat mampu membuat pariwisata bergairah kembali.
Khususnya kebijakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terkait penguatan ekosistem pariwisata berkelanjutan Indonesia.
“Promosi dengan berbagai metode dilakukan,” sebutnya.
Selain berita Wisman ramai ke Togean, baca juga: Yayasan Komiu Setuju Rencana TNKT Jadi Laboratorium Riset
Baca juga: Tahan Ijazah, Disdikbud Peringatkan Sekolah Patuhi Edaran
Upaya pemulihan iklim pariwisata di kawasan tanam nasional kata dia terus didorong. Itu melihat dari peluang tingkat kunjungan semakin positif.
Sesuai data BTNKT, terjadi penambahan tujuh kunjungan wisatawan lokal dan 135 wisman di Togean.
“Targetnya, destinasi Kepulauan Togean kembali berjaya seperti masa-masa sebelum covid19,” tuturnya.
Ia mengemukakan, optimalisasi ritme pariwisata bahari di kawasan konservasi tanam nasional tidak hanya peran BTNKT, tetapi peran Pemerintah Daerah (Pemda) tingkat kabupaten dan provinsi sangat strategis.
Baca juga: 6000 Lalampa Toboli Gratis Dibagikan untuk Pengunjung
“Total kunjungan wisata hingga pertengahan tahun ini berada di angka 271 kunjungan terdiri dari 139 wisman dan 56 wisatawan lokal,” papar Bustang.
Ia menambahkan, rata-rata kunjungan wisatawan ke Togean pada situasi normal tidak kurang dari 1.000 orang per tahun.
“Harapan kami, wisatawan domestik dapat manfaatkan waktu libur ke Togean. Sebagai upaya pendukung jumlah kunjungan pariwisata nasional,” tutupnya. (**)
Baca juga: Taman Nasional Kepulauan Togean akan Jadi Tempat Riset