Tiga Anjuran Rasulullah Untuk Umatnya di Hari Jumat

waktu baca 3 menit
Tiga Anjuran Rasulullah Untuk Umatnya di Hari Jumat. (Foto: iStock)

Anjuran Rasulullah di hari Jumat, ragam sulawesitoday Dalam satu pekan, hari Jumat sebagai salah satunya hari dengan sejumlah keistimewaan. Nabi Muhammad SAW juga menyarankan umat-Nya untuk lakukan beragam ibadah kebaikan di hari ini.

Hari Jumat mendapatkan gelar sayyidul ayyam atau tuan seluruh hari. Beberapa ibadah yang dapat dilaksanakan seorang umat ialah perbanyak bacaan Alquran, berdoa, dan lakukan shalawat.

 

  1. Memperbanyak Membaca Al-qur’an

Membaca Alquran sebagai keperluan yang semestinya dilaksanakan oleh Muslim tiap hari. Namunm membaca Alquran pada hari Jumat mempunyai kelebihan tertentu.

Dalam salah satunya hadist, Nabi menjelaskan membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat akan membuat muka pembacanya seperti diterangi sinar.

 

Diriwayatkan dari sahabat Abu Sa’id Al-Khudhri RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:

عن أبي سَعيدٍ الخُدريِّ عنِ النبيِّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم أنَّه قال: مَن قَرَأَ سورةَ الكَهفِ يومَ الجُمُعةِ أضاءَ له من النورِ ما بَينَ الجُمُعتين

“Barangsiapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat.” {HR. An-Nasa’i dan Baihaqi}

 

  1. Perbanyak Berdo’a

Ibadah yang lain selalu dilaksanakan oleh Muslim tiap hari ialah berdoa. Ini seakan jadi sisi dari kegiatan rutin umat Islam, sebab bisa dilaksanakan kapan saja dan dimana saja, terhitung sesudah jalankan beribadah shalat harus.

Meskipun begitu, berdoa di hari Jumat mempunyai kelebihan tertentu, karena menurut Nabi hari Jumat mempunyai saat yang mustajab untuk berdoa.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda :

عَن أبي هريرة رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ ذَكَرَ يَوْمَ الجُمُعَةِ، فَقَالَ:  فِيه سَاعَةٌ لا يُوَافِقها عَبْدٌ مُسلِمٌ، وَهُو قَائِمٌ يُصَلِّي يسأَلُ اللَّه شَيْئًا، إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاه

“Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat suatu waktu yang jika pada waktu itu seorang Muslim tepat berdoa memohon kebaikan kepada Allah maka Allah akan mengabulkannya, dan rentang waktu cukup singkat.” {HR. Muslim}

 

Dalam hadits lain, Rasulullah SAW menerangkan waktu mustajab itu.

Dari Abu Burdah, Rasulullah SAW bersabda mengenai waktu Jumat itu:

هِيَ مَا بيْنَ أَنْ يَجلِسَ الإِمامُ إِلى أَنْ تُقضَى الصَّلاةُ

“Bahwasanya itu adalah waktu ketika imam duduk (di mimbar) sampai selesai sholat.” {HR Muslim}.

 

Ada juga kisah yang lain menjelaskan waktu mustajab untuk berdoa itu berada di penghujung Ashar di hari Jumat. Hadist dari Jabir bin Abdillah RA yang menerangkan Rasulullah SAW bersabda:

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: يَوْمُ الْجُمُعَةِ اثْنَتَا عَشْرَةَ سَاعَةً، لَا يُوجَدُ فِيهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ شَيْئًا إِلَّا آتَاهُ إِيَّاهُ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ

“Pada hari jumat ada 12 jam. Di antaranya ada satu waktu, apabila ada seorang Muslim yang memohon kepada Allah di waktu itu, niscaya akan Allah berikan. Carilah waktu itu di pengujung hari setelah ashar.” {HR. Abu Dawud dan An-Nasa’i}

 

  1. Perbanyak Bershalawat

Membaca dan perbanyak bacaan shalawat pada hari Jumat jadi ibadah yang lain disarankan Nabi Muhammad SAW. Bahkan juga, Nabi menyebutkan shalawat yang dibacakan di hari Jumat akan dikatakan langsung padanya.

 

Dalam hadits kisah Aus bin Aus Nabi bersabda:

عَنْ أَوْسِ بْنِ أَوْسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : » إِنَّ مِنْ أَفْضَلِ أَيَّامِكُمْ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ قُبِضَ وَفِيهِ النَّفْخَةُ وَفِيهِ الصَّعْقَةُ فَأَكْثِرُوا عَلَيَّ مِنْ الصَّلَاةِ فِيهِ فَإِنَّ صَلَاتَكُمْ مَعْرُوضَةٌ عَلَيَّ قَالَ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَكَيْفَ تُعْرَضُ صَلَاتُنَا عَلَيْكَ وَقَدْ أَرِمْتَ يَقُولُونَ بَلِيتَ فَقَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ حَرَّمَ عَلَى الْأَرْضِ أَجْسَادَ الْأَنْبِيَاءِ (رواه أبو داود والنسائي وابن ماجه وأحمد)

“Sesungguhnya hari yang afdhal bagi kalian adalah hari Jumat; padanya Adam diciptakan dan diwafatkan, pada hari Jumat juga sangkakala (pertanda kiamat) ditiup dan padanya juga mereka dibangkitkan, karena itu perbanyaklah bershalawat kepadaku karena shalawat kalian akan diperhadapkan kepadaku” Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana shalawat yang kami ucapkan untukmu bisa diperhadapkan padamu sedangkan jasadmu telah hancur?” Beliau bersabda, “Sesungguhnya Allah telah mengharamkan bagi tanah untuk memakan jasad para nabi.” {HR. Abu Daud, Nasaai, Ibnu Majah dan Ahmad dengan sanad yang shohih}

 

Hari Jumat memang digadang-gadang memiliki kelebihan tertentu dibanding sekian hari yang lain pada suatu minggu. Kelebihan yang ada di hari ini dijelaskan sendiri oleh Nabi Muhammad di sejumlah hadist.

Satu diantaranya keunggulannya adalah hari Jumat bertepatan dengan waktu dibikin Nabi Adam AS dan waktu diwafatkannya. Bahkan hari Jumat ini disebut jadi hari di mana sangkakala ditiup, sebagai tanda akhir zaman. (WS)

Selain artikel Tiga Anjuran Rasulullah Untuk Umatnya di Hari Jumat, baca juga:Allah Utus Laba – Laba dan Merpati Selamatkan Nabi Muhammad SAW

Author Profile

Wiwin Susanti
Wiwin merupakan lulusan sarjana yang sedang menetap di Kota Palu. Selama beberapa tahun terakhir, ia mengeksplor jenjang karirnya sebagai penulis dan ahli di bidang kesehatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *