Tata Cara Sujud Sahwi, Ini Doa dan Tuntunannya
Tata cara sujud sahwi, feature sulawesitoday – Sholat jadi hukum yang harus dilakukan untuk kaum muslim. Pernahkah anda salah atau lupa saat sholat? Mungkin kekurangan rakaat sholat atau bahkan juga kelebihan. Nah, Anda tak perlu cemas atau takut.
Allah SWT sudah memberi nikmat ke beberapa hamba-Nya dengan mengutus beberapa Nabi-Nya dari kelompok manusia. Hingga memungkinkannya untuk mereka untuk mengikuti beliau dalam semua kejadian hidupnya.
Terhitung saat beliau lupa dalam sholat. Hingga umatnya dapat mengikuti apa yang beliau kerjakan saat lupa dalam sholat. Tata cara sujud sahwi.
Satu saat Nabi hallallahu ‘alaihi wa sallam lupa jumlah rakaat saat sholat. Sehabis sholat, beliau ditanyakan beberapa teman dekat, adakah peralihan jumlah rakaat sholat?
Jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Saya hanya manusia biasa. Saya dapat lupa seperti kalian lupa. Bila saya lupa, ingatkanlah saya. Bila kalian sangsi mengenai jumlah rakaat sholat kalian, tentukan yang paling memberikan keyakinan, dan tuntaskan shalatnya. Selanjutnya kerjakan sujud sahwi. (HR. Bukhari dan Muslim).
Kata sahwi sendiri maknanya lupa. Disebutkan sujud sahwi, karena sujud ini dilaksanakan saat lupa dalam sholat. Untuk tersebut, sujud sahwi disyariatkan dalam rencana tutup kekurangan saat sholat yang dikarenakan oleh lupa. Tata cara sujud sahwi.
Ada banyak kondisi yang mengakibatkan seorang disyariatkan untuk lakukan sujud sahwi. Tata cara sujud sahwi.
Pertama, kekurangan rakaat. Saat terjadi kekurangan rakaat sholat dan baru sadar sehabis sholat, karena itu langsung menambah jumlah rakaatnya yang kurang lalu sujud sahwi sesudah salam. Tata cara sujud sahwi.
Ke-2 , kelebihan jumlah rakaat. Saat ada orang yang kelebihan jumlah rakaatnya, karena itu langsung sujud sahwi sesudah salam.
Ke-3 , tinggalkan tasyahud awalnya. Tinggalkan tasyahud awalnya karena lupa, ada 2 kondisi:
- Baru terpikir sesudah berdiri prima ke rakaat selanjutnya. Pada keadaan ini, Anda tak perlu turun kembali, dan meneruskan sholatnya sampai usai. Selanjutnya kelak sujud sahwi saat sebelum salam.
- Baru terpikir saat sebelum bangun ke rakaat selanjutnya. Pada keadaan ini Anda segera duduk tasyahud dan meneruskan sholat sampai usai.
Ke-4, sangsi jumlah rakaat. Sangsi berkenaan jumlah rakaat saat shalat ada 2 kondisi:
- Anda yang sangsi jumlah rakaat dan Anda dapat tentukan yang mana lebih memberikan keyakinan. Pada kondisi ini, Anda cukup mengambil yang lebih memberikan keyakinan, selanjutnya sujud sahwi sesudah salam.
- Anda yang sangsi jumlah rakaat, dan Anda benar-benar tidak dapat tentukan yang mana lebih memberikan keyakinan. Pada kondisi ini, Anda cukup pilih yang semakin sedikit rakaatnya dan sujud sahwi saat sebelum salam.
Tata Cara Sujud Sahwi
Pertama, tata cara sujud sahwi sama misalnya dengan sujud dalam sholat secara umum. Ke-2 , sujud sahwi dilaksanakan 2x, dibagi dengan duduk sesaat. Ke-3 , disyariatkan untuk membaca takbir setiap turun sujud atau bangun dari sujud.
Tata cara sujud sahwi. Sujud Sahwi Seharusnya Saat sebelum atau mungkin Setelah Salam?
Sujud sahwi ini dapat dilaksanakan saat sebelum atau setelah salam, bergantung dari kasus lupa yang terjadi dalam sholat Anda. Namun lebih bagus bila sujud sahwi ini dilaksanakan dengan ikuti cara yang diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Pokoknya, bila sholat Anda perlu ditambal karena ada kekurangan, karena itu sebaiknya sujud sahwi dilaksanakan saat sebelum salam. Jika sholat Anda telah cocok atau berlebihan, karena itu akan lakukan sujud sahwi yang sudah dilakukan setelah salam, dengan arah untuk mengejekkan setan. Berikut rinciannya:
- Sujud sahwi saat sebelum salam, dilaksanakan untuk peristiwa:
– Tinggalkan tasyahud awalnya. Semakna dengan itu ialah semua kasus tinggalkan harus sholat karena lupa. Tata cara sujud sahwi.
– Sangsi jumlah rakaat sholat dan tidak dapat tentukan yang mana lebih memberikan keyakinan. Tata cara sujud sahwi.
- Sujud sahwi sesudah salam, dilaksanakan untuk peristiwa:
– Tambahan jumlah rakaat sholat. Tata cara sujud sahwi.
– Tambahan pergerakan dalam shalat.
– Sangsi dan dapat tentukan yang mana lebih memberikan keyakinan. Beberapa ulama juga setuju, untuk lakukan sujud sahwi di status yang betul, antara sebelum dan setelah dalam, karakternya saran. Maknanya, bila terjadi salah status saat sujud sahwi, sholat masih tetap syah. Begitu dengan info oleh al-Khithabi.
Bacaan Sujud Sahwi
Beberapa ulama menyarankan do’a ini saat sujud sahwi,
سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو
Subhana man la yanamu wa la yashu.
Maknanya,
Mahasuci Dzat yang tidak tidur dan tak lupa.
Namun, bacaan ini tidak ada dalilnya dalamal Al-Qur’an,dan hadis Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, atau tindakan beberapa teman dekat. Al-Hafidz Ibnu Bantai menjelaskan, “Doa ini tidak diketemukan di kitab hadis mana saja.” (Saksikan Talkhis Al-Khabir, 2:88)
Karena itu, tidak ada doa khusus saat sujud sahwi, hingga bacaannya seperti bacaan sujud saat shalat. Misalkan membaca: Subhana Rabbiyal A’la. Tata cara sujud sahwi.
Ibnu Qudamah rahimahullah menjelaskan, “Sebaiknya ia membaca dalam sujud sahwi-nya, bacaan yang disampaikan dalam sujud saat sholat, karena sujud sahwi sebagai sujud yang sama dengan sujud sholat.” (Al-Mughni, 2:432-433)
Tata cara sujud sahwi. Lupa Lakukan Sujud Sahwi
Saat seorang lupa dalam sholatnya, karena itu wajib melakukan sujud sahwi diakhir sholatnya. Baik dilaksanakan saat sebelum atau setelah salam. Tetapi, sering Anda lupa untuk lakukan sujud sahwi. Jika ini, apa yang perlu dilaksanakan?
- Bila wudhunya belum batal dan jedanya baru saja, karena itu bisa langsung sujud sahwi. Terhitung kasus imam lupa saat sholat, tetapi ia tidak paham cara sujud sahwi. Karena itu ia bisa sujud sahwi saat dikasih tahu makmum. Ini sebagai opini Imam Malik, Imam Syafii dalam qoul qadim, al-Auza’i dan yang lain. Tata cara sujud sahwi.
- Bila wudhunya telah batal, ulama memberi 2 perincian.
Pertama, bila kasus lupanya berbentuk kelebihan rakaat, karena itu dia segera wudhu dan sujud sahwi. Karena peranan sujud sahwi di sini yaitu mengejek setan. Begitu info Syaikhul Islam dalam Majmu’ al-Fatawa. Tata cara sujud sahwi.
Ke-2 , bila kasus lupanya selainnya kelebihan rakaat, karena itu ia mengulang sholatnya dari sejak awalnya. (Shahih Fiqh Sunah). Tata cara sujud sahwi.
Sujud Sahwi dalam Saat Sholat Jemaah
Hal yang penting jadi perhatian mengenai sujud sahwi saat sholat berjemaah ialah:
- Jika imam lupa, karena itu makmum lelaki yang mengingati imam dengan membaca ‘Subhanallah’. Sementara makmum wanita menepukkan tangannya. Tata cara sujud sahwi.
- Bila imam sujud sahwi saat sebelum salam, karena itu makmum ikut juga, terhitung makmum yang masbuk.
- Jika imam sujud sahwi sesudah salam, karena itu makmum masbuk jangan turut sujud sahwi. Dan makmum yang ikuti sholat dari sejak awalnya, mereka harus ikuti sujud sahwi bersama imam.
- Dalam sholat berjemaah, makmum yang lupa bacaan sholat, misalkan terganti di antara doa rukuk dan sujud, karena itu makmum tidak harus sujud sahwi. Karena makmum jangan sujud sahwi sendirian, sementara imam tidak sujud sahwi.
- Bila lupa dalam sholat, tetapi ia tidak sujud sahwi karena itu makmum memiliki hak mengingati imam supaya ia sujud sahwi dan dituruti makmum yang lain. Tata cara sujud sahwi. (**)
Baca juga: Tata Cara Sholat Hajat serta Doa Mustajabnya
tags: cara sujud sahwi,cara melakukan sujud sahwi,cara sujud sahwi yang benar,cara melaksanakan sujud sahwi,cara mengerjakan sujud sahwi,cara sujud sahwi setelah salam,cara sujud sahwi dan bacaannya,cara pelaksanaan sujud sahwi,cara dan bacaan sujud sahwi,cara sujud sahwi sebelum salam,cara membaca sujud sahwi,cara sujud sahwi adalah,lafadz sujud sahwi,bacaan doa sujud sahwi,jelaskan perbedaan antara sujud sahwi tilawah dan syukur dari caranya,bagaimana caranya sujud sahwi,menjelaskan ketentuan sujud sahwi