Sejumlah Desa di Buol, Sulawesi Tengah, Terendam Banjir

Perbesar

Berita sulawesi tengah, sulawesitoday.com – Sejumlah  desa di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, terendam banjir akibat tingginya insetitas hujan.

Salah satu Desa terparah yang diterpa banjir itu merupakan Desa Bungkudu Kecamatan Bukal. Dimana ketinggian air, Selasa 22 Maret 2022 yang pemukiman masyarakat di desa itu menggapai dekat 80 centimeter dari dataran tanah.

Bagi masyarakat, area pemukiman Desa Bungkudu sepanjang ini telah jadi langganan banjir dikala masa hujan kencang. Itu terjalin, sebab topografi wilayahya amat kecil serta basah.

” Masyarakat tinggal di lapangan kecil kerasukan air banjir,” ungkap Ibrahim salah seseorang masyarakat Bungkudu, Kamis 24 Maret 2022.

Sedangkan data yang didapat mengatakan, tidak hanya Desa Bungkudu, pula beberapa Desa yang lain di area Kecamatan Tiloan serta Momunu pula tidak bebas dari bencana baniir yang berakibat pada pemukiman masyarakat.

Memandang Situasi itu, Kepolisian Resort Buol di pimpin Langsung Kabag Ren Polres Buol AKP Andri Aloii, SH, Kapolsek Momunu IPDA Sudarmono, Pesonil Kombinasi Polres Buol, Regu Sukarelawan Rescue Buol langsung menuangkan dorongan air bersih buat keinginan masyarakat terdampak dengan memakai Armada water canon kepolisian Resor Buol.

Distribusi dorongan air bersih itu, pula didistribusikan pada masyarakat lainya pada 4 Desa yang keadaannya terhitung para dampak banjir. Di antara lain Desa Potugu, Desa Pujimulyo, Taluan serta Panimbul, kecamatan Mumonu, Kabupaten Buol.

Kapolres Buol AKBP Dieno Hendro Widodo, dalam keterangannya distribusi air bersih ialah Bentuk perhatian Polres Buol kepada masyarakat yang menginginkan air bersih.

“ Saya menghimbau pada masyarakat desa terdampak, supaya senantiasa cermas pada kundisi cuaca saat ini, supaya esoknya tidak terdapat korban jiwa yang ditimbulkan dampak banjir,” tutur Dieno.

Selain berita Sejumlah Desa di Beberapa Wilayah Kecamatan di Kabupaten Buol Terendam Banjir, baca juga: Kapan Terjadinya Banjir, Berikut Penjelasannya

Sebelumnya, Desa Bungkudu di Buol diterpa banjir, 669 jiwa jadi korban.

Banjir yang menyerang Desa Bungkudu Kecamatan Bukal Kabupaten Buol Provinsi Sulawesi Tengah( Sulteng), pada Senin malam 21 Maret 2022, menyebabkan ratusan jiwa, rumah masyarakat serta sarana kepunyaan penguasa sampai Selasa malam sedang terhenti banjir.

” Hujan dengan keseriusan besar mengguyur Desa Bungkudu, pada Senin. Akhirnya bendungan Sungai Buol jebol tidak sanggup menampung seluruh debit air. Alhasil menimbulkan sungai itu meluap serta menyebabkan banjir,” tutur Kepala Desa Bungkudu Ramli Y Bakari dihubungi di Martil, Selasa.

Beliau menerangkan sekurang- kurangnya 669 jiwa ataupun ataupun 147 kepala keluarga( KK) jadi korban banjir itu. Dari 669 jiwa itu, beberapa memilah mengungsi

ke tempat yang lebih nyaman serta beberapa lagi memilah senantiasa bertahan di rumahnya walaupun sedang terhenti banjir.

Banjir yang menyerang Desa Bungkudu Kecamatan Bukal Kabupaten Buol Provinsi Sulawesi Tengah, pada Senin malam.

21 Maret 2022, menyebabkan ratusan jiwa, rumah masyarakat serta sarana kepunyaan penguasa sampai Selasa malam sedang terhenti banjir.

” Hujan dengan keseriusan besar mengguyur Desa Bungkudu, pada Senin. Akhirnya bendungan Sungai Buol yang terletak di desa itu tidak mampu menampung seluruh debit air alhasil menimbulkan sungai itu meluap serta menyebabkan banjir,” tutur Kepala Desa Bungkudu Ramli Y Bakari dihubungi di Kota Palu, Selasa.

Beliau menerangkan sekurang- kurangnya 669 jiwa ataupun ataupun 147 kepala keluarga( KK) jadi korban banjir itu. Dari 669 jiwa itu, beberapa memilah mengungsi ke tempat yang lebih nyaman serta beberapa lagi memilah senantiasa bertahan di rumahnya walaupun sedang terhenti banjir.

Tidak hanya itu beberapa sarana kepunyaan penguasa yang terletak di Desa Bungkudu pula terdampak banjir antara lain 3 bagian sekolah masing- masing

Sekolah Menengah Awal( SMP) Negara 5 Bukal, Sekolah Bawah( SD) Negara 16 Bukal serta Halaman Anak- anak( TK) Numila Ekstrak.

” Setelah itu 6 bagian sarana biasa pula tergenang mencsayap Kantor Desa Bungkudu, Kantor Badan Permberdayaan Warga( LPM) Desa

Bungkudu, Kantor Tubuh Permustawaratan Desa( BPD) Bungkudu, bangunan posyandu, gedung desa serta pasar desa. 2 bagian rumah ibadah pula terdampak banjir,” ucapnya.

Ramli berkata dikala ini masyarakat amat menginginkan dorongan berbentuk air bersih, peralatan pakaian serta kediaman buat masyarakat yang mengungsi serta yang bertahan di rumahnya.

Sedangkan itu Kepala Aspek Peralatan serta Kedaruratan Tubuh Penyelesaian Musibah Wilayah( BPBD) Provinsi Sulteng Andi Sembiring

mengimbau masyarakat Desa Bungkudu senantiasa cermas serta senantiasa sedia siap sedia mengestimasi musibah seragam apalagi yang lebih sayat bisa terjalin kadang- kadang.

” BPBD Provinsi Sulteng lalu berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Buol terpaut penindakan banjir di Desa Bungkudu,” tutupnya.

Selain berita Sejumlah Desa di Beberapa Wilayah Kecamatan di Kabupaten Buol Terendam Banjir, baca juga: Kapan Terjadinya Banjir, Berikut Penjelasannya

Rahman

Rahman merupakan lulusan sarjana Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin yang sedang menetap di Kota Parigi. Selama beberapa tahun terakhir, ia mengeksplor jenjang karirnya sebagai penulis di sejumlah bidang, mulai dari perannya sebagai jurnalis media cetak, content writer, hingga co-author pada sejumlah buku. Hingga saat ini ia masih mendedikasikan hidupnya pada berbagai macam karya tulis.

See author's posts