Satu Rumah Hancur akibat Ledakan Bahan Petasan di Sleman
Berita sulawesitoday.com – Satu rumah hancur akibat ledakan bahan petasan di Dusun Plosokuning, Kelurahan Minomartani, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, DIY.
“Ledakan itu terjadi sekitar pukul 07.45 WIB,” ungkap Kapolsek Ngaglik Kompol Anjar Istriani, di Sleman, Jumat 22 April 2022.
Selain menghancurkan rumah tempat penyimpanan dan peracikan petasan itu, sebanyak delapan di sekitar lokasi kejadian turut mengalami kerusakan berat maupun ringan.
Ia menyebut, tidak ada korban jiwa dari peristiwa itu. Meskipun, rumah milik Pak Munadi tempat penyimpanan bahan petasan hancur akaibat ledakan cukup keras.
“Kami sudah periksa lima orang saksi terkait ledakan itu,” tuturnya.
Kelima saksi yang diperiksa kata dia, dimulai dari pemilik rumah hingga warga sekitar tempat kejadian.
Sedangkan Wakil Komandan Detasemen Gegana Sat Brimob Polda DIY, AKP Sucipto menjelaskan, selesai terjadi ledakan tim Gegana juga lakukan sterilisasi di lokasi peristiwa.
“Rumah yang hancur karena ledakan ini digunakan untuk simpan bahan dan mengolah petasan,” ucapnya.
Selain berita Satu Rumah Hancur akibat Ledakan Bahan Petasan di Sleman, baca juga: Parigi Moutong Siapkan Rumah Tunggu Warga Berobat Medis ke Makassar
Hasil dari sterilisasi katanya, dijumpai ada beberapa bahan yang diketemukan. Diantaranya sulfur, klorat dan bubuk arang.
Dia memaparkan jika tiga bahan itu diolah, karena itu dapat hasilkan ledakan low explosive.
Sucipto mengutarakan pihaknya tidak dapat mengaitkan penyebab ledakan. Namun Sucipto menyangka ledakan muncul karena unsur lingkungan.
“Faktor lingkungan itu ada karena panas selanjutnya ada unsur lingkungan lain juga. Bisa jadi memacu hasilkan gesekan, benturan dan lain-lain. Selanjutnya akan memacu berbahan itu (bereaksi),” sebut Sucipto.
Sucipto menjelaskan dari pengecekan sementara dijumpai beberapa bahan yang diletakkan di dalam rumah itu dijumpai dibeli online secara terpisah.
Gagasannya, beberapa bahan akan digunakan untuk membuat petasan.
“Dari info bahan ini banyaknya dua kg. Di lokasi kami dapatkan ada yang telah jadi mercon dan telah terangkai,” tutup Sucipto. (**)
Selain berita Satu Rumah Hancur akibat Ledakan Bahan Petasan, baca juga: Tenaga Medis di Nduga Ketakutan Akibat Teror