portal berita terkini di sulawesi tengah, poso, palu, parigi moutong dan berita terbaru lainnya
Puluhan Mobil Kebersihan di Kota Palu Mulai Beroperasi
Berita kota palu, sulawesitoday — Puluhan mobil kebersihan Kota Palu, Sulteng, sebagai pendukung operasional pengangkutan sampah mulai beroperasi.
“Sebanyak 24 unit mobil mulai beroperasi,” ungkap Walikota Palu, Hadianto Rasyid, saat menyerahkan mobil kebersihan Kota Palu kepada masing-masing Pemerintah Kelurahan berlangsung di halaman Sekretaris Daerah, Sabtu, 8 Januari 2022.
Ia mengatakan, puluhan mobil kebersihan Kota Palu untuk digunakan mengangkut sampah itu demi terciptanya kebersihan lingkungan.
Baca juga: Ini Langkah Dinkes Kota Palu Cegah Kasus Keracunan Pangan
Puluhan mobil kebersihan Kota Palu itu kata dia, bertugas mengangkut sampah dari tempat pembuangan sementara (TPS) menuju tempat pembuangan akhir (TPA) Kawatuna.
Oleh karena itu, dengan bertambahnya jumlah armada kebersihan, diharapkan penanganan sampah lebih cepat dan tepat agar tercipta lingkungan yang bersih dan sehat supaya warga yaman.
“Apa yang kami lakukan, tentunya sebagai terobosan dalam menciptakan kebersihan kota, sekaligus memantapkan target meraih piala Adipura 2023 mendatang,” ucap Hadianto.
Menurut dia, urusan kebersihan bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup (DLH), semua elemen masyarakat haru terlibat dengan menumbuhkan kesadaran serta kecintaan terhadap lingkungan.
Karena, sampah merupakan salah satu permasalahan yang serius dan patut menjadi perhatian bersama. Sebab sampah tidak dapat terpisahkan dari kehidupan sosial, karena pada dasarnya manusia pasti menghasilkan sampah.
“Setiap individu maupun rumah tangga menghasilkan sampah setiap hari. Kalau persoalan ini tidak tertangani dengan baik, maka kebersihan secara universal tidak bisa terwujud,” sebut Hadianto.
Ia memaparkan, volume peningkatan sampah sebanding dengan meningkatnya
tingkat konsumsi masyarakat, karena setiap aktivitas secara individu maupun kelompok baik di rumah, perkantoran, pasar, sekolah, maupun ruang publik lainnya pasti menyusahkan buangan, entah sampah organik maupun non organik.
Oleh karena itu, dengan bantuan armada tersebut Pemerintah Kelurahan lebih proaktif mengajak warga menjaga kebersihan dengan melibatkan RT/RW pada masing-masing wilayah.
“Kiranya bantuan ini dijaga dan dirawat dengan baik, supaya usiannya lebih awet. Pemkot Palu sudah memfasilitasi, tinggal implementasi di lapangan. Camat dan lurah sebagai kepala wilayah memiliki tanggung jawab,” tutup Hadianto. (**)
Baca juga: Berikut Lima Mobil Disuntik Mati di Pasar Indonesia Selama 2021
