Pendapatan Daerah Parigi Moutong 2023 Menurun 1,58 Miliar
Pendapatan daerah Parigi Moutong menurun, sulawesitoday – Pemaparan Wakil Bupati Parigi Moutong terkait Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) 2023, menyebut proyeksi pendapatan daerah alami penurunan.
“Penurunan dibandingkan 2022 yakni senilai Rp1, 58 miliar,” ungkap Wakil Bupati Parigi Moutong, H Badrun Nggai, saat rapat paripurna KUA PPAS 2023, di aula DPRD Parigi Moutong, Jumat 15 Juli 2022.
Ia menjelaskan, total pendapatan 2022 dikategorikan dalam tiga jenis. Yaitu PAD senilai Rp115 miliar, pendapatan transfer daerah senilai Rp1,4 miliar dan pendapatan lainnya senilai Rp2,5 Miliar.
Baca juga: Wakil Rakyat Parigi Moutong Kritik Soal Kebutuhan Dasar hingga Vaksinasi
Dari kebijakan belanja daerah kata dia, prioritas pada 2023 mengalami penurunan sebanyak empat persen, menjadi Rp1, 54 miliar.
“Rinciannya, terdiri dari belanja operasional senilai Rp1 miliar, belanja tak terduga senilai Rp30 miliar dan belanja transfer senilai Rp308 miliar,” sebutnya.
Baca juga: TP-PKK Sebut Desa Miliki Peran Tekan Stunting di Parigi Moutong
Selain berita PPAS 2023: Pendapatan Kabupaten Parigi Moutong Menurun 1,58 Miliar, baca juga: 1,6 Miliar Rupiah Dana Zakat 2021 Terkumpul di BAZNAS Parigi Moutong
Kemudian, proyeksi pembiayaan daerah 2023 sebesar yaitu senilai Rp6 Miliar.
Rinciannya adalah pembayaran cicil pokok utang jatuh tempo senilai Rp1 miliar. Dan penyertaan modal PT Bank Sulteng, senilai Rp5 miliar.
Baca juga: Pertamina: Aman, Stok Solar Subsidi di Sulawesi Tengah
“Saya minta TAPD dan organisasi perangkat daerah untuk bersinergi lakukan pembahasan anggaran di DPRD,” tegasnya.
Ia menyebut, fokus utama dalam pembahasan rancangan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS).
Dalam rapat paripurna itu diketahui, APBD Parigi Moutong diproyeksikan alami penurunan empat persen di 2023. (rf)
Selain berita PPAS 2023: Pendapatan Daerah Parigi Moutong Menurun 1,58 Miliar, baca juga: Gaji ke 13 PNS Cair Juli 2022, Cek Infonya Disini