Tinjau Torue, BNPB Pastikan Optimal Tangani Darurat Bencana

Perbesar

Berita parigi moutong, sulawesitoday – Tinjau Torue, Parigi Moutong, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pastikan penanganan darurat bencana secara optimal.

“Memastikan prioritas utama keselamatan dan pemenuhan kebutuhan dasar untuk warga terdampak,” ungkap Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam rilis resminya, Sabtu 30 Juli 2022.

Menurut jadwal, Kepala BNPB akan terbang menuju Kota Palu memakai pesawat komersil, pukul 02.30 WIB. Selanjutnya akan melanjutkan perjalanan darat ke Parigi Moutong.

Tiba di Parigi Moutong, Kepala BNPB dijadwalkan beri arahan dalam Rapat Koordinasi Penanganan Darurat Banjir Bandang.

Kepala BNPB juga dijadwalkan tinjau lokasi dan penyerahan untuk pemulihan pascabencana.

Turut mendampingi dalam kunjungan itu Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Fajar Setyawan, Kakordalops Lukmansyah, Wakakordalops Ary Laksmana, Staf Khusus Kepala BNPB Richard Erlangga, Tenaga Ahli Kepala BNPB Jahidin Chilo, Plt. Kapusdatinkom BNPB Abdul Muhari.

Baca juga: Dinas Sosial Parigi Moutong Siapkan Posko Bantuan Korban Banjir Torue

Menurut data perkembangan kaji cepat, Sabtu 30 Juli 2022, banjir juga sebabkan empat orang hilang dan sekitar 1.800 jiwa dari 450 KK terdampak. Musibah itu juga membuat sekitar 357 mengungsi ke tempat aman.

Sebanyak 450 unit rumah turut terdampak, sembilan di antaranya rusak berat dan 33 lainnya rusak ringan hingga sedang. Selanjutnya dua tempat ibadah, kantor Desa Torue, kantor Camat Torue, kantor PDAM, kantor PLN dan tempat pelelangan ikan juga terdampak banjir dengan tinggi muka air antara 30 hingga 90 sentimeter.

Terpantau, kondisi saat ini banjir sudah surut. Jalan lintas trans Parigi menuju Poso maupun sebaliknya sudah bisa dilalui kendaraan. Serta sebagian warga mengungsi telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Tim gabungan dari BPBD Parigi Moutong bersama Basarnas, TNI, Polri, instansi terkait dan relawan terus upayakan pencarian orang hilang.

Selain itu, tim gabungan juga membantu warga bersihkan sisa puing, lumpur dan sampah terbawa banjir bandang. (rf)

Selain berita penanganan darurat bencana Torue, Parigi Moutong, baca juga: Pemda Parigi Moutong Tetapkan Tanggap Darurat Banjir Torue

Rahman

Rahman merupakan lulusan sarjana Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin yang sedang menetap di Kota Parigi. Selama beberapa tahun terakhir, ia mengeksplor jenjang karirnya sebagai penulis di sejumlah bidang, mulai dari perannya sebagai jurnalis media cetak, content writer, hingga co-author pada sejumlah buku. Hingga saat ini ia masih mendedikasikan hidupnya pada berbagai macam karya tulis.

See author's posts