Pemda Turunkan Alat Berat ke Tiga Titik Lokasi Banjir Desa Olaya

Perbesar

Berita parigi moutong, sulawesitoday – Pemerintah daerah (Pemda) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, turunkan alat berat ke tiga titik lokasi banjir Desa Olaya.

“Sungai mengalami pendangkalan akibat banjir,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Parigi Moutong, Amiruddin saat dihubungi, Sabtu 21 Mei 2022.

Alat berat kata dia, untuk normalisasi sungai dilakukan guna mengantisipasi terjadinya banjir susulan.

Beberapa waktu lalu bencana menerjang tiga desa yang mengakibatkan rumah warga tergenang banjir disertai lumpur.

“Delapan alat berat dikerahkan untuk normalisasi,” sebutnya.

Fokus alat berat di aliran sungai Desa Kayuboko dan Air Panas di Kecamatan Parigi Barat yang muaranya ke Desa Olaya di Kecamatan Parigi.

Ia menjelaskan, alat berat akan mengeruk material di sungai mengalami pendangkalan akibat banjir.

“Itu sebagai tindak lanjut Pemda atas bencana kemarin,” tuturnya.

Baca juga: Warga Terdampak Banjir di Parigi Moutong Butuh Bantuan

Ia mengatakan, BPBD bersama petugas TNI/Polri membantu mengangkat puing-puing saat banjir di rumah warga terdampak, Jumat 20 Mei 2022.

Pemda Parigi Moutong kata dia, segera menetapkan status tanggap darurat, menyusul pertemuan dengan beberapa pihak.

“Dalam waktu 24 jam, keadaan darurat dinyatakan tiga kali setelah kejadian,” ucapnya.

Pemda Parigi Moutong kata dia, mempercepat proses penanganan dapat dilakukan secara terintegrasi.

Sejauh ini masih dalam proses pembangunan. Pihaknya masih memantau tiga desa terkena dampak banjir.

Ia menambahkan, BMKG menyebut Parigi Moutong merupakan daerah memiliki intensitas curah hujan tinggi.

“Warga terdampak di tiga desa sudah ke rumah masing-masing. Sedangkan warga dengan rusak ringan dan berat mereka mengungsi ke rumah kerabat mereka,” tuturnya.

Selain berita Pemda Turunkan Alat Berat ke Tiga Titik Lokasi Banjir Desa Olaya, Baca juga: BPBD Segera Turun ke Lokasi Banjir Desa Olaya, Parigi Moutong

Sebelumnya, BPBD Parigi Moutong menyebut warga terdampak banjir di Parigi butuh bantuan berupa makanan.

“Sebanyak 236 kepala keluarga butuh makanan siap saji dan bahan pangan lainnya,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Parigi Moutong, Amiruddin, Jumat 20 Mei 2022.

Dia menerangkan, banjir terjadi pada Kamis 19 Mei 2022 malam sekitaran jam 19.00 Wita dan memendam tiga Desa di kabupaten itu, salah satunya Desa 1 dan 4 Desa Olaya, Kecamatan Parigi, Desa II dan III Desa Kayuboko dan Desa Air Panas, Kecamatan Parigi Barat.

Banjir dibarengi material lumpur dipacu hujan deras mengguyuri daerah itu. Hingga sebabkan tanggul sungai di Desa Kayuboko dan Air Panas bobol. Mengakibatkan, air melimpah sampai ke permukiman masyarakat.

Masyarakat Dusun IV Desa Olaya di muara saluran sungai Kayuboko dan Air Panas turut terimbas.

“Dari laporan kami terima dua rumah alami rusak ringan dan satu rumah lainnya rusak sedang” tutupnya. (**)

Selain berita Pemda Turunkan Alat Berat ke Tiga Titik Lokasi Banjir Desa Olaya, Baca juga: Puluhan Rumah Terdampak Banjir di Desa Olaya, Parigi Moutong

tags: tags: banjir hari ini,banjir bandang,penyebab banjir,berita banjir,banjir adalah,berita banjir hari ini,banjir rob,pengertian banjir,apa penyebab banjir,info banjir hari ini,banjir rob adalah,bencana banjir,info banjir, banjir hari ini,banjir bandang,penyebab banjir,berita banjir,banjir adalah,berita banjir hari ini,banjir rob,pengertian banjir,apa penyebab banjir,info banjir hari ini,banjir rob adalah,bencana banjir,info banjir.

Rahman

Rahman merupakan lulusan sarjana Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin yang sedang menetap di Kota Parigi. Selama beberapa tahun terakhir, ia mengeksplor jenjang karirnya sebagai penulis di sejumlah bidang, mulai dari perannya sebagai jurnalis media cetak, content writer, hingga co-author pada sejumlah buku. Hingga saat ini ia masih mendedikasikan hidupnya pada berbagai macam karya tulis.

See author's posts