Joni Tagunu: Alat Pelacak Hewan Ternak Mudahkan Pemantauan

waktu baca 2 menit
Alat Pelacak Hewan Ternak Mudahkan Pemantauan, Foto: Kementan

Alat pelacak hewan ternak mudahkan pemantauan – Pemda (Pemda) Parigi Moutong, Sulawesi tengah, dorong penempatan alat pelacak atau eartage memakai code batang ke hewan ternak sapi.

“Penempatan alat pelacak sesuai peraturan Pemerintahan Pusat buat optimasi pelayanan pemantauan dan kesehatan hewan,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Parigi Moutong Joni Tagunu, di Parigi, Minggu 29 Januari 2023.

Dia menerangkan, hewan ternak yang telah dipasang alat pelacak seterusnya lebih gampang terlihat dari segi kesehatan atau marketing antara pulau.

Alat Pelacak Hewan Ternak Mudahkan Pemantauan

Dari segi kesehatan hewan (keswan), ternak memiliki label mendapatkan layanan penangkalan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) lewat Vaksinasi atau penyakit hewan yang lain, terhitung pelayanan inseminasi buatan.

“Ternak yang telah mendapatkan pelayanan vaksinasi PMK, otomatis telah dipasang alat pelacak. Kami menghimbau peternak turut mensukseskan program pemerintahan,” katanya.

Dari sisi marketing, hewan ternak yang dipasang code batang dari segi harga pasti lebih bertambah, karena kesehatannya sudah tentu terjaga serta lebih gampang ditawarkan ke luar wilayah.

Karena, tiap penjualan ternak sapi ke luar wilayah harus pengujian kesehatan oleh petugas kesehatan hewan di dermaga, untuk ternak diindikasi terjangkit penyakit ditegaskan tidak dapat diperjualbelikan keluar wilayah.

“Peraturan ini tentu saja memberikan keuntungan peternak, karena dari sisi kualitas tentu saja telah terjaga dan aman untuk diperjualbelikan,” katanya.

Dia menambah, Parigi Moutong mendapatkan 10 ribu jumlah vaksin PMK dari Kementerian Pertanian untuk diserahkan ke 10 ribu ternak sapi.

“Kami telah mengawali vaksinasi. Kami minta pemilik ternak masih tetap mempertahankan kesehatan ternak mereka dengan pemberian pakan berkualitas,” tutupnya. (rahman)

Baca juga berita lainnya di Sulawesitoday20.000 Ton Daging Sapi Beku Dari Brasil Masuk Indonesia

Author Profile

Sulawesitoday
Sulawesitoday merupakan lulusan sarjana Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin yang sedang menetap di Kota Parigi. Selama beberapa tahun terakhir, ia mengeksplor jenjang karirnya sebagai penulis di sejumlah bidang, mulai dari perannya sebagai jurnalis media cetak, content writer, hingga co-author pada sejumlah buku. Hingga saat ini ia masih mendedikasikan hidupnya pada berbagai macam karya tulis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *