portal berita terkini di sulawesi tengah, poso, palu, parigi moutong dan berita terbaru lainnya
Enam Trik Bisa Kurangi Reaksi Air Mata Saat Iris Bawang
Kurangi Reaksi Air Mata Saat Iris Bawang, ragam sulawesitoday – Bawang adalah bumbu dapur yang dipakai di beberapa sajian. Namun, saat mengirisnya jadi wujud dadu atau memanjang, mata Sahabat dapat mendadak dapat membesar dan berasa terbakar.
Saat bawang dipotong, enzim yang disebutkan alliinases dilepaskan dari sel yang hancur. Secara bertepatan, sebuah gas dilepaskan yang bergerak lewat udara dan membuat iritasi selaput mata.
“Begitu gas itu sentuh permukaan mata, badan akan bereaksi dengan membuat air mata untuk keluarkan gas dari mata,” terang Chef Julie Andrews.
Tentu saja kata Chef Julie, tidak seluruhnya bawang sama kuatnya dalam memancing air mata. Bawang manis (sweet onion) atau daun bawang memiliki kandungan semakin sedikit belerang dibanding bawang putih atau bawang merah tradisionil, hingga reaksi yang diakibatkan kecil.
Agar bisa kurangi reaksi air mata, Ketika mengiris bawang yang sudah dicoba dan hasilnya ampuh, baca di bawah ini:
- Potong Bawang di Bawah Cooker Hood
Saluran udara bisa membuat ketidaksamaan besar. Chef Julie menjelaskan mengiris bawang di tempat yang berventilasi baik, seperti pada bawah cooker hood, bermakna akan membuat semakin sedikit gas yang bersinggungan dengan mata Sahabat.
Yakinkan udaranya bertiup ke bawah dan tidak mengisap udara ke atas. Sahabat dapat coba buka jendela dan biarkan angin semilir masuk untuk menebarkan gas pada udara.
- Pakai Pisau Yang Benar – Benar Tajam
Memakai pisau yang benar – benar tajam mengakibatkan semakin sedikit kerusakan pada daging bawang bombai hingga kurangi jumlah gas yang dilepaskan. Jika pisau tumpul, di lain sisi, bisa menyulitkan pengirisan bawang jadi wujud dadu dan tingkatkan saat yang Sahabat habiskan disekitaran gas penyebab air mata.
- Dinginkan Bawang Saat Sebelum Dipotong
Bila Sahabat biasa simpan bawang di lemari, pikirkan untuk masukkan satu atau dua butir bawang yang hendak digunakan ke sajian ke kulkas beberapa saat sebelumnya. Agar reaksi kimia akan melamban di bawah temperatur yang lebih dingin hingga bawang yang dingin akan melepas semakin sedikit belerang saat dicincang.
Sahabat bisa juga membekukan bawang selama 10 sampai 15 menit bila waktu terbatas. Taruh dalam mangkok berisi air yang paling dingin saat Sahabat mengirisnya. Ini dapat hentikan pelepasan gas ke udara.
- Biakan Ada Akarnya
Saat mengiris bawang, yakinkan untuk biarkan ada akarnya. Ujung akar bawang yang kasar diperhitungkan ialah tempat terpusatnya mayoritas enzim dan molekul. Maka bila Sahabat biarkan akar masih tetap utuh saat mengiris bawang, kemungkinan bakal semakin sedikit air mata yang keluar.
- Pakai Perlindungan Mata
Sebagai alternatif agar air mata tidak berlinang saat mengiris bawang, tetap diperlukan gunakan kacamata biasa atau kacamata hitam standar bisa membantu. Namun, perlindungan mata yang membuat segi sekitaran mata tertutup sempurna bisa menjadi yang paling efisien.
Sebenarnya, ada kacamata khusus mengiris bawang di pasar. Tetapi, kacamata renang atau kacamata keselamatan bisa juga berperan sama bagusnya.
- Pakai Perlengkapan Dapur Alternatif
Pikirkan untuk memakai perlengkapan dapur alternatif, seperti food prosesor saat akan mengiris bawang jadi wujud dadu. Ini akan percepat semua proses mengiris bawang.
Selain itu, menggunakan food prosesor kurangi peluang menangis karena waktu penjabaran lebih rendah. Masalahnya, bawang ada di tempat tertutup, menurut Insider.
Semoga membantu, selamat mencoba. (WS)
Selain artikel Enam Trik Bisa Kurangi Reaksi Air Mata Saat Iris Bawang, baca juga:Tips Mudah Berhenti Konsumsi Terlalu Banyak Gula
Author Profile
- Wiwin merupakan lulusan sarjana yang sedang menetap di Kota Palu. Selama beberapa tahun terakhir, ia mengeksplor jenjang karirnya sebagai penulis dan ahli di bidang kesehatan.
Latest entries
