Dua Pembalap Kesulitan Musim Debut Di MotoGP Bersama Tech3

Perbesar

Dua Pembalap Kesulitan Musim Debut, sulawesitoday sports – Remy Gardner dan Raul Fernandez memimpin Moto2 tahun kemarin, tapi kesusahan pada musim karirnya di MotoGP bersama Tech3. Apa ini bukti KTM sudah lakukan kekeliruan taktis?

Satu tahun lalu, dua pembalap KTM Ajo, Remy Gardner dan Raul Fernandez, banyak memperoleh sorotan karena performa yang demikian menguasai dalam Kejuaraan Dunia Moto2.

Ke-2 pembalap tampil hebat seakan berkendarai di dunia mereka sendiri dalam beberapa balapan dan sama-sama berkompetisi dalam pemburuan gelar, yang pada akhirannya dimenangi oleh Gardner.

Kinerja impresif dan stabil membuat mereka memperoleh promo ke MotoGP tahun ini, bela Tech3 KTM. Gardner dan Fernandez diharap dapat berkompetisi, minimal untuk gelar Rookie Terbaik.

Baca juga: MotoGP 2022: Enea Bastianini Kesusahan Selama Musim Ini

Tapi, pendakian ke MotoGP tidak jalan seperti harapan. Mereka bahkan juga ketinggalan dari 3 rookie yang lain: Darryn Binder , Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi.

Selain berita dua pembalap kesulitan musim debut, baca juga: Pit Breirer Anggap Raul Fernandes Gagal Penuhi Tuntutan KTM

Mereka telah kumpulkan dua digit point. Bezzecchi bahkan juga sudah berhasil raih tribun saat finish ke-2 dalam GP Belanda di Assen. Sementara Gardner dan Fernandez baru cetak masing-masing 9 dan 5 point.

Perjalanan yang mengesalkan beberapa paruh pertama MotoGP 2020 juga memacu timbulnya pertanyaan, apa KTM sudah lakukan kekeliruan dengan mempromokan dua rookie ke Team Tech3?

Pada 1 balapan yang sudah bergeser, perolehan terbaik Remy Gardner ialah status kesebelas dalam GP Catalunya. Pembalap berkebangsaan Australia itu sekalipun belum sanggup finish tembus 10 besar.

Baca juga: Quartararo Akui Kualitas Razgatlioglu Mampu Berkompetisi MotoGP

Keadaan Raul Fernandez tidak lebih bagus. Dia sempat melewati dua balapan karena cidera. Perolehan terbaik Spaniard tiba di GP Jerman saat runner-up Moto2 2021 itu amankan posisi 12.

“Bila menyaksikan ke belakang, selalu gampang untuk memberi penilaian,” kata Manager Team KTM Francesco Guidotti. Hasil kuat Gardner dan Fernandez di Moto2 memang berikan motivasi mereka untuk menukar pasangan rider Tech3 awalnya, Danilo Petrucci dan Iker Lecuona.Kondisi mengakibatkan keputusasaan ini. Pada waktu itu kelihatannya ini bisa menjadi jalan keluar terbaik. Kami harus memperhitungkan beberapa hal untuk membikin keputusan untuk team satelit untuk 2023. Ada beberapa orang dan hal yang turut serta, pertama pasti Herve (Poncharal),” tuturnya.

Herve Poncharal ialah bos Tech3 dan Guidotti akan bekerja serupa dengannya untuk mendapati jalan keluar terbaik untuk musim depan. Kemungkinaannya dengan menukar line-up pembalap.

Memercayakan dua rookie MotoGP tahun ini sebagai suatu hal yang Guidotti, dalam retrospeksi, dikelompokkannya sebagai keputusan yang jelek.

“Saya berpikir kami perlu semakin banyak pengalaman dalam team buat menggerakkan peningkatan,” pungkas bekas manager Pramac Racing itu. (FKR)

Selain berita dua pembalap kesulitan musim debut, baca juga: Break Dua Minggu, Gardner Tak Ingin Melihat Motor